Budaya Buton (Haroa)

-TUGAS 5-
SISTEM INFORMASI


Nama : FITRIYA DAMAYANA
NIM     : 113 650 199

"HAROA"



Haroa merupakan Perayaan Hari Besar Islam. Bagi Masyarakat Buton, Haroa merupakan salah satu perayaan yang takkan dilewatkan.  Menurut pribadi saya, Haroa sendiri merupakan perayaan yang dapat memberikan pelajaran-pelajaran kecil yang bermakna religious dan dapat dikatakan efesien, Kita akan memanjatkan doa dalam sepanjang pelaksanaannya. Dan dapat memperat tali slaturahmi antar kerabat supaya lebih erat dan tidak putus.     
Haroa biasa dilaksanakan di dalam rumah-rumah warga  diikuti anggota rumah dan tetangga yang diundang.  Mereka duduk mengumpul pada satu ruangan . Acara biasa diawali dengan Pembacaan ayat-ayat suci al-quran yang di lakukan oleh Lebe kemudian, meletakkan Dupa yang dibakar sebagai pelengkap Haroa.
Ditutup dengan  makan bersama, Undangan di suguhkan dengan makanan-makanan khas Buton. Terdapat kue-kue kecil sebagai makanan penutup dan hanya ditemukan didaerah Buton. Seperti, Onde-onde, baruasa (kue beras), ngkaowi-owi (ubi goreng), sanggara (pisang goreng).  Khasnya, kue-kue tersebut biasa di bawa pulang. Dan itu disebut Katange.
Ada beberapa Jenis Haroa dalam pelaksanaannya ;
1.      Haroana Maludu
Haroa maludu dilaksanakan pada Bulan Rabiul Awal. Yang dilaksanakan untuk memperinganti Hari Lahir Nabi umat Islam, MUHAMMAD SAW.
2.      Haroana Rajabu
Adalah untuk memperingati Syuhada yang gugur dimedan perang dan mereka telah memperjuangkan Islam bersama Nabi Muhammad SAW. 
3.      Malona Bangua
Haroa yg satu ini dilaksanakan pada Hari Pertama Ramadhan.
4.      Qunua
Qunua ini berkaitan dengan Nuzul Qur’an (Qunut). Biasa dilaksanakan pada pertengahan bulan suci Ramadhan.
5.      Kadhiri
Upacara ini juga berkaitan dengan turunnya Lailatul Qadr. Lailatul Qadr biasa turun pada 27 malam ramadhan, dimana semua umat Islam berharap dapat memanjatkan doa serta beribadah pada malam itu.  Upcara ini pelaksanaannya mirip dengan Qunua, yakni setelah shalat Tarwih dirangkaikan dengan sahur bersama-sama didalam masjid.

Leave a respond

Posting Komentar